Soal Kisruh Proyek Preservasi Jalan BTS Merangin–Kerinci, Peran Konsultan Ikut Dipertanyakan

suarakerinci.id, KERINCI – Proyek Preservasi Jalan BTS Kabupaten Merangin/Kerinci–Sanggaran Agung di Desa Pengasi kembali menjadi sorotan publik. Pasalnya, pelaksanaan proyek senilai Rp 4,14 miliar ini diduga dikerjakan asal jadi, bahkan disebut dilakukan saat hujan.

Pihak konsultan yang terdiri dari PT Ekelia Mitra Consultant K.SO, PT Garis Putih Sejajar K.SO, dan PT Adhnascipta Dwipantura didesak untuk bersikap tegas terhadap kontraktor pelaksana, PT Air Tenang.

“Kami senang ada proyek di desa kami, tapi pelaksanaannya harus profesional agar kualitas pembangunan terjamin,” tegas Roki, salah satu warga setempat.

Baca juga :

Pelaksanaan Kegiatan Preservasi Jalan di Pengasi Dikritik Warga

Aktivis Kerinci, Lan, juga menilai lemahnya pengawasan dapat merugikan masyarakat. “Kita minta pihak konsultan benar-benar tegas. Pengawasan harus diperketat demi kualitas infrastruktur Kerinci,” ujarnya.

Hingga berita ini diterbitkan, PT Air Tenang belum memberikan tanggapan terkait sorotan tersebut.(qhy)