Saling Dorong Tak Terhindarkan, Aksi Massa dilokasi PLTA Memanas
Ketegangan dipicu oleh tidak adanya respon dari pihak PLTA atas tuntutan warga yang sudah disuarakan berulang kali.
“Kami sudah beberapa kali gelar aksi, tapi tidak ada tindak lanjutnya. Sampai sekarang, pihak Humas Aslori tidak juga menemui kami,” ujar salah seorang warga dengan nada kecewa.
Situasi di lokasi aksi kian ricuh hingga terjadi saling dorong antara massa dan pihak keamanan yang berjaga. Aksi tersebut bahkan terekam dan disiarkan langsung melalui akun Facebook bernama Erniati, dan kini viral di media sosial.
“Kami hanya menuntut hak kami, tapi dilarang. Itulah yang membuat warga marah,” tambahnya.
Hingga berita ini diterbitkan, aparat keamanan masih melakukan penjagaan ketat di lokasi.
Untuk diketahui, aksi massa tersebut merupakan dampak atas penolakan hasil mediasi dianggap belum memenuhi harapan. Warga menolak tawaran kompensasi yang hanya berkisar Rp5 juta dari pihak PLTA, karena dinilai tidak sebanding dengan kerugian yang mereka alami. Situasi konflik pun masih berlarut-larut tanpa titik terang.(qhy)