Berstatus Waspada Level II, Gunung Kerinci Kembali Erupsi
Informasi yang diterima KESDM, Badan Geologi, PVMBG pemantau Gunung Kerinci, Gunung Kerinci kembali erupsi dengan tinggi kolom abu teramati ± 200 m di atas puncak (± 4.005 m di atas permukaan laut).
Kolom abu teramati berwarna coklat dengan intensitas tebal condong ke arah timur laut dan timur. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 2 mm dan durasi sementara ini ± 5 menit.
Seismograf terekam gempa hembusan dan tremor menerus dengan amplitudo 0,5 s.d 2 mm dominan 1 mm.
"Erupsi masih berlangsung saat laporan sedang dibuat," sebutnya Irwan Pemantau Gunung Kerinci.
Saat ini Gunung Kerinci berada pada Status *Level II (Waspada)* dengan rekomendasi:
1. Masyarakat disekitar gunung api kerinci dan pengunjung/wisatawan tidak diperbolehkan mendaki kawah yang ada dipuncak gunungapi kerinci didalam radius.
2. km dari kawah aktif (masyarakat dilarang beraktifitas didalam radius bahaya/KRB III).
2. Sebaiknya jalur penerbangan disekitar gunungapi kerinci dihindari karena sewaktu-waktu masih memiliki potensi letusan abu dengan ketinggian yang dapat mengganggu jalur penerbangan.(qhy)