Breaking News

Helikopter Rombongan Kapolda Jambi Mendarat Darurat di Tamiai, Dua Helikopter dari Polda Jambi Diturunkan untuk Evakuasi

Suarakerinci.com, KERINCI - Helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi beserta sejumlah Petinggi Polda Jambi mendarat darurat di Hutan Desa Tamiai, Kecamatan Barang Merangin.

Informasi tersebut kini telah sampai ke Polda Jambi, Dua Helikopter pun diberangkat kan dari Polda Jambi menuju lokasi rombongan Kapolda Jambi.

Informasi dari Humas Basarnas Jambi, Lutfhi, melalui siaran langsung di televisi menjelaskan setelah berangkat pada kurang lebih pukul 17.30 sore tadi, dalam kurun waktu 1 Jam, Dua helikopter yang hendak melakukan evakuasi rombongan Kapolda Jambi akan tiba dilokasi kejadian.

Dijelaskannya bahwa, Dua helikopter yang berangkat ini merupakam tim gabungan mulai dari Basarnas, TNI, Brimob, Pecinta Alam dan lainnya yang membawa peralatan evakuasi, medis, logistik, dan juga tenda.

Namun hanya saja skenario evakuasi, belum disampaikan secara rinci, meskipun menurut Kapolri dilakukan upaya pengangkatan ke heli jika memungkinkan.

"Satu tempat, akan diturun heli, tetapi tidak tepat pada diatas kejadian, karna dititik lokasi tidak bisa dilakukan pendaratan. Nanti personil akan turun membawa seluruh peralatan yang ada mulai dari medis hingga logostik. Sementara dari darat personil dari tim SAR Kerinci, TNI, Kapolres, dan juga Pecinta Alam juga sudah turun menuju lokasi," ungkapnya.

Dijelaskannya juga, menurut GPS yang dikirim jika menuju lokasi dengan berjalan kaki, maka kemungkinan akan memakan waktu kurang lebih 2 hari 2 malam.

Kepala Pos SAR Kerinci, Bambang, mengatakan saat ini Tim akan bergerak menuju lokasi pada malam harinya setelah sempat berhenti dikarenakan cuaca hujan. Semua tim SAR, dibantu TNI, Polri dan warga setempat akan melanjutkan perjalanan ke lokasi tersebut nanti malam. 

"Masih kendala Hujan, kemungkinan nanti malam seluruh Tim SAR ada 8 orang, dibantu polri, TNI dan warga bersama tim sar gabungan melanjutkan ke lokasi tempat heli Kapolda mendarat darurat. 

"Kami jalan kaki ke lokasi. Kalau malam ini bergerak siang besok baru bisa sampai, " tambahnya 

"Kalau bantuan evakuasi sudah lengkap disini cuma kendala cuaca kita dak bisa naik. Mungkin setelah magrib kita meluncur keatas (lokasi heli mendarat darurat, " katanya. 

Menurut Bambang lokasi tersebut memang tak bisa heli mendarat. Karena hutan rimba, dan termasuk kawasan TNKS. "Heli gak bisa mendarat dilokasi. Jadi kalau di video yang beredar itu memang benar, " katanya.

Kapolda Jambi bersama rombongan berangkat dari Jambi menuju Kabupaten Kerinci dalam rangka kunjungan kerja ke Polres Kerinci pada pukul 09.30 WIB dan dijadwalkan akan mendarat di Kerinci pada pukul 10.45 WIB.

"Namun, mendarat darurat di Bukit Muaro Emat, Kabupaten Kerinci sekitar pukul 10.30 WIB," jelasnya.

Untuk penyebab mendarat darurat helikopter Polri jenis Super Bell 3001 yang ditumpangi Kapolda Jambi dan rombongan di duga cuaca buruk.

"Dugaan sementara saat ini karena cuaca buruk, sampai saat ini pun kondisi disana masih hujan dan berkabut," jelas Mulia.

Diketahui, penumpang yang turut mendampingi Kapolda di dalam helikopter itu yakni Dirkrimum Polda Jambi, Kombes Pol Andri Ananta Yudhistira, Ditpolairud Polda Jambi, Kombes Pol Michael Mumbunan dan Koorspri, Kompol Ayani beserta ADC.

Rombongan Kapolda Jambi, Berangkat ke Kerinci  Hari Minggu tanggal (19/2) pukul 09.25 Wib. Kapolda Jambi beserta rombongan terbang dari Kota Jambi menuju Kota Sungai Penuh untuk melaksanakan kunjungan Kerja, Peresmian Kantor SPKT Polres Kerinci dan pengamanan Kunjungan Mantan Wapre RI Dr. Drs. H. M. Jusuf Kalla di Kerinci.

Pada Pukul 11.02 Posko Polda Jambi mendapat laporan dari Kru Heli Bell 412 SP Reg. P-3001 mendarat darurat di titik Koordinat S20 9’ 3.53” E1010 42’ 12.63” tepatnya Desa Tamiai, Kecamatan Batang Merangin dengan alasan belum diketahui. Untuk kondisi Penumpang saat ini dalam keadaan selamat.(qhy)