Breaking News

Kerinci dan Sungai Penuh Diterpa Angin Kencang, BMKG : Kecepatan Angin Capai 40 Km/Jam

Suarakerinci.id, KERINCI- Dalam dua hari belakangan ini, Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh dilanda cuaca ekstrim.

Angin kencang menghantam dua daerah tersebut, bahkan hingga membuat satu unit rumah warga rusak parah hingga rusak ringan, fasilitas umum seperti kabel listrik ikut putus terkena terjangan angin.

Salah satu daerah yang terkena dampak parah adalah desa koto salak, hingga membuat satu unit rumah warga koto salak rusak.

"Sekitar pukul 14.40 Wib rumah milik ibu Murni warga kita roboh karena diterjang angin kencang,"ungkap Kades Koto salak.

Diungkapkannya, tidak ada korban jiwa dari peristiwa tersebut. Namun telah menyebabkan kerugian bagi korbannya. "Kerugian ditaksir belasan juta rupiah," jelasnya. 
Tidak hanya rumah rusak, kabel listrik di desa Lolo Kecil, kecamatan Bukit Kerman, terputus akibat diterjang angin kencang, pada Selasa (30/11) juga mengakibatkan atap Cafe yang berlokasi di samping jembatan layang Sungai Penuh rusak parah.

"Info buat PLN kabel PLN dilokasi jeruk gerga lulo kecil mengalami putus akibat terpaan angin kencang pagi ini, PLN perlu perbaikan cepat Karena sebagian besar masyarakat memakai listrik,"ujar Jon Hendri warga yang melintas. 

Staf Prakirawan BMKG Kerinci, Elang Sianaran, saat dikonfirmasi terkait kondisi tersebut menjelaskan Angin kencang yang terjadi di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh, beberapa hari terakhir disebabkan karena adanya daerah tekanan rendah di perairan barat daya pulau sumatera.

"Sehingga berpengaruh terhadap peningkatan kecepatan angin di wilayah Kerinci dan Sungai Penuh,"jelasnya kemarin. 

Dia menyebutkan untuk kecepatan angin yang terjadi di Kerinci Sungai Penuh, yakni Kecepatan angin maksimum yang teramati hingga saat ini mencapai 40 km/jam.

"Kondisi tersebut (Angin kencang, red) di prakirakan akan berlangsung hingga 3 hari kedepan. Kita ingatkan warga untuk berhati-hati ke laut dan tidak duduk dibawah pohon,"harapnya.(qhy)