Giliran SD Pentagen yang Disegel
Suarakerinci.com, KERINCI-Lagi, aksi penyegelan Sekolah kembali terjadi di Kerinci. Kali ini giliran SD 135/III Pendung Talang Genting, Kecamatan Danau Kerinci yang disegel, Senin pagi (8/10).
Informasi yang diterima, penyegelan SD dilakukan diakibatkan perubahan struktur Kepala Sekolah, dimana untuk jabatan Kepsek SD tersebut sudah dialihkan ke Peltu. Namun, sang kepsek sebelumnya masih datang ke sekolah dan enggan di tukar posisinya.
"Kepseknya sudah di peltukan, tapi masih saja kepsek lama datang ke sekolah. Makanya sekolah di segel,"ungkap salah seorang warga.
Terkait permasalahan tersebut, Kabid SD Dinas Pendidikan Kerinci, Hakimi mengakui belum menerima informasi tersebut. Namun, dia mengakui jabatan Kepsek SD Pentagen memang sudah dipeltukan sesuai permintaan masyarakat.
"Sebelumnya pihak masyarakat minta Kepsek di peltukan, kita peltukan. Untuk diganti secara defenitif itu masih banyak prosesnya, kita juga heran kenapa sampai penyegelan,"katanya.
Atas kondisi tersebut, dirambahkannya pihaknya akan berkoordinasi dengan Korwil maupun pengawas sekolah untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. "Yang kira kasian jtu proses belajar masyarakat menjadi yerganggu karenanya, siswa juga yang jadi korban. Kita berharap permasalahan ini tidak terulang lagi,"jelasnya.(per)
Informasi yang diterima, penyegelan SD dilakukan diakibatkan perubahan struktur Kepala Sekolah, dimana untuk jabatan Kepsek SD tersebut sudah dialihkan ke Peltu. Namun, sang kepsek sebelumnya masih datang ke sekolah dan enggan di tukar posisinya.
"Kepseknya sudah di peltukan, tapi masih saja kepsek lama datang ke sekolah. Makanya sekolah di segel,"ungkap salah seorang warga.
Terkait permasalahan tersebut, Kabid SD Dinas Pendidikan Kerinci, Hakimi mengakui belum menerima informasi tersebut. Namun, dia mengakui jabatan Kepsek SD Pentagen memang sudah dipeltukan sesuai permintaan masyarakat.
"Sebelumnya pihak masyarakat minta Kepsek di peltukan, kita peltukan. Untuk diganti secara defenitif itu masih banyak prosesnya, kita juga heran kenapa sampai penyegelan,"katanya.
Atas kondisi tersebut, dirambahkannya pihaknya akan berkoordinasi dengan Korwil maupun pengawas sekolah untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. "Yang kira kasian jtu proses belajar masyarakat menjadi yerganggu karenanya, siswa juga yang jadi korban. Kita berharap permasalahan ini tidak terulang lagi,"jelasnya.(per)
 |
| SD Pentagen Disegel |
.jpeg)
