Kehadiran Adi Rozal di Pasar Bedeng Delapan Membuat Aktivitas Pasar Sempat Terhenti, Pedagang dan Warga Berterima Kasih Atas Dibangunnya Pasar
Suarakerinci.com, KERINCI-Aktivitas pasar Bedeng Delapan Kayu Aro sempat terhenti, dikarenakan kehadiran Calon Bupati Kerinci, H Adi Rozal ditengah Pasar Bedeng Delapan. Sejumlah pedagang dan warga ramai-ramai mendatangi H Adi Rozal.
Tidak hanya berusaha bersalaman dan bercengkraman dengan H Adi Rozal, pedagang dan warga pun kompak menyatakan rasa terima kasihnya kepada H Adi Rozal yang pada waktu kepemimpinannya telah membangun pasar bedeng delapan dengan baik pada tahun 2017 lalu.
"Sudah sejak dulu kami menginginkan pasar kami diperbaiki, terima kasih pak atas perjuangannya pasar bedeng delapan penjadi bersih dan tidak becek lagi, aktivitas jual beli disini semakin membaik,"ungkap salah seorang pedagang.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Kerinci sejak rahun 2014 hingga rahun 2017 telah membangun 10 pasar tradisional di beberapa kecamatan di Kerinci, dengan menghabiskan biaya Rp 35 Milyar.
"Tujuh pasar dibangun baru, sedangkan tiga pasar hanya rehab saja,"kata H Adi Rozal.
Pasar yang telah dibangun, lanjutnya yakni pasar pelompek, Kersik tuo yang dibangun tahun 1970 telah direhab dengan dana DAK Rp 200 juta serta beberapa pasar lainnya. "Pasar Bedeng Delapan sendiri dibangun tahun 2017 dan sudah difungsikan tahun 2018, kita bisa lihat sendiri bagaimana perkembangan pasar yang kini sudah bersih dan baik,"sebutnya.(per)
Tidak hanya berusaha bersalaman dan bercengkraman dengan H Adi Rozal, pedagang dan warga pun kompak menyatakan rasa terima kasihnya kepada H Adi Rozal yang pada waktu kepemimpinannya telah membangun pasar bedeng delapan dengan baik pada tahun 2017 lalu.
"Sudah sejak dulu kami menginginkan pasar kami diperbaiki, terima kasih pak atas perjuangannya pasar bedeng delapan penjadi bersih dan tidak becek lagi, aktivitas jual beli disini semakin membaik,"ungkap salah seorang pedagang.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Kerinci sejak rahun 2014 hingga rahun 2017 telah membangun 10 pasar tradisional di beberapa kecamatan di Kerinci, dengan menghabiskan biaya Rp 35 Milyar.
"Tujuh pasar dibangun baru, sedangkan tiga pasar hanya rehab saja,"kata H Adi Rozal.
Pasar yang telah dibangun, lanjutnya yakni pasar pelompek, Kersik tuo yang dibangun tahun 1970 telah direhab dengan dana DAK Rp 200 juta serta beberapa pasar lainnya. "Pasar Bedeng Delapan sendiri dibangun tahun 2017 dan sudah difungsikan tahun 2018, kita bisa lihat sendiri bagaimana perkembangan pasar yang kini sudah bersih dan baik,"sebutnya.(per)
 |
| H Adi Rozal Saat Blusukan ke Pasar Bedeng Delapan Kayu Aro |
.jpeg)
