Soal HTM Objek Wisata yang Selangit, Ini Kata Kepala DPPKAD Kerinci
Suarakerinci.com, KERINCI-Sempat heboh diinformasikan, bahkan dikeluhkan sejumlah pengunjung objek wisata di Kerinci. Akhirnya, Kepala DPPKAD Kerinci angkat bicara dan merasa kecewa akan adanya ulah oknum yang menaikkan secara sepihak Harga Tiket Masuk (HTM) objek wisata yang jauh dari ketentuan Perda.
Menurut, Kepala DPPKAD Kerinci, Jarizal bahwa kenaikan HTM hingga parkir tidak seharusnya dilaksanakan oleh oknum pengelola objek wisata di Kerinci, apalagi sampai memberatkan masyarakat selaku pengunjung objek wisata di Kerinci.
"Bisa saja di polisikan, rata-rata pengelolanya adalah masyarakat setempat yang punya kekuatan. Namun, jangan terlalu berlebihan, kalau ada tiket harga Rp 15 ribu yang mengatasnamakan DPPKAD Kerinci itu tidak ada,"ungkapnya.
Sebelumnya, lanjut Jarizal tiga hari sebelum Idul Fitri pihaknya sudah memanggil semua pengelola objek wisata selaku pihak ketiga dalam mengelola objek wisata selama Idul Fitri untuk mematuhi aturan atau perda yang berlaku.
Namun, berdasarkan informasi yang diterima pihaknya hasil pertemuan tersebut tidak dipedulikan. Padahal, rapat tersebut telah ditentukan disesuaikan dengan Perda.
"Lain halnya kalau pengelola mengundang artis Ibu Kota, bisa saja dilegalkan kenaikan HTMnya, disesuaikan dengan pengeluaran untuk biaya artinya. Seperti di ancol, kalau tidak itu berarti sama saja pungli, kita akan turunkan tim kelapangan memantau masalah ini,"sebutnya.
Ditambahkannya, permasalahan ini menjadi perhatian pihaknya, kedepan pihaknya akan memperbaiki kondisi tersebut. "Kita akan cari solusi untuk memperbaiki permasalahan ini kedepan,"jelasnya.(oq)
.jpeg)
