Breaking News

Rekaman Suara ASN DPRD Kerinci Soal Laptop Hilang Ternyata Hoaks, Sujoko Minta Maaf

suarakerinci.id, KERINCI – Sempat heboh beberapa waktu lalu, akhirnya misteri rekaman suara akan hilang laptop di DPRD Kerinci terkuak. Sujoko, Aparatur Sipil Negara (ASN) di Sekretariat DPRD Kabupaten Kerinci, akhirnya memberikan klarifikasi terkait rekaman suaranya yang beredar di media sosial Facebook. 

Sebelumnya Dalam rekaman di Akun Facebooknya ia menuding hilangnya laptop di lingkungan DPRD Kerinci disengaja untuk menghilangkan barang bukti kasus PJU Dinas Perhubungan.

Dalam konferensi pers di kantor DPRD Kerinci, Senin (27/10/2025), Sujoko menegaskan bahwa rekaman tersebut tidak benar alias hoaks. Ia didampingi oleh Ketua DPRD Irwandri, Sekwan Jondri Ali, dan Staf Khusus Bidang Hukum Hasan Basri, M.H.

“Saya meminta maaf atas kegaduhan yang terjadi. Rekaman itu tidak benar, saya khilaf dan berjanji tidak akan mengulanginya,” ujar Sujoko.

Pada kesempatan tersebut, Sujoko juga telah menandatangani surat pernyataan bermaterai yang berisi pengakuan bahwa rekaman tersebut hoaks serta janji tidak mengulangi perbuatannya.

Staf Khusus DPRD Bidang Hukum, Hasan Basri, menilai rekaman tersebut dapat masuk ranah pidana sesuai UU ITE Pasal 28 ayat (1) karena menyebarkan berita bohong dan menyesatkan.

"Pernyataan itu sudah merusak citra DPRD dan bisa berdampak pada stabilitas politik daerah,” tegas Hasan.

Meski demikian, pimpinan DPRD memilih memaafkan Sujoko dan menganggap persoalan tersebut selesai setelah ia meminta maaf secara terbuka. Sekwan Jondri Ali berharap kejadian serupa tidak terulang lagi.

 “Yang penting ini jadi pelajaran agar kita semua lebih bijak dalam berbicara dan menggunakan media sosial,” tutupnya.(qhy)