Sejumlah Pengamat Hingga Akademisi Sebut Tema Wisman Layak Jadi PJ Bupati Kerinci
Tema wisman sendiri merupakan warga asli Kabupaten Kerinci, yang saat ini menjabat sebagai staf ahli di Pemprov Jambi. Nama Tema Wisman merupakan satu diantara tiga nama yang diusulkan anggota DPRD Kerinci dan Pemprov Jambi ke Kemendagri untuk diangkat jadi Pj Bupati Kerinci, menggantikan jabatan Bupati Kerinci, H Adi Rozal yang habis bulan depan.
Salah seorang Akademisi, Dr Pebi Julianti. S.Sos,MM,CH,CHT menyampaikan sejumlah kriteria yang layak diangkat jadi Pj Bupati Kerinci. Diantaranya harus putra asli Kabupaten Kerinci, sekaligus yang tidak terikat pekerjaan di Pemerintah yang terbilang sibuk selain jadi Bupati Kerinci.
"Kita ingin Pj Bupati Kerinci bekerjanya fokus, tidak memegang jabatan penting selain Bupati Kerinci. Karena itu akan mengacaukan kosentrasinya mengurus roda pemerintahan Kerinci,"ungkapnya.
Selain itu, Dosen sekaligus Peneliti IAIN Kerinci ini juga menegaskan Pj Bupati Kerinci harus bisa jadi stabilitator dalam pemerintahan, apalagi saat ini hingga pada pelaksanaan Pemilu nantinya Pj Bupati Kerinci dituntut harus bisa menstabilkan suasana politik di Kerinci.
"Jangan sampai ada yang terkontaminasi dengan politik, alhasil roda pemerintahan jadi terganggu karena Pj Bupati Kerinci tidak fokus pada tupoksinya,"sebutnya.
Ditanya dari tiga nama yang diusulkan, Pebi menyebut nama Tema Wisman yang dinilai cukup layak jadi Pj Bupati Kerinci, karena memiliki kriteria tersebut.
"Kalau pak tema wisman, selain orang kerinci asli beliau juga bukan orang politik dan tidak memiliki jabatan yang strategis yang mengharuskannya berbagi tugas. Namun yang jelas harapan kita pj Bupati yang ditunjuk nanti bisa menjadi stabilitator, terutama pada masa pesta demokrasi nanti,"harapnya.
Sementara itu, tidak jauh berbeda dengan Pebi, pemerhati Pemerintah Kerinci, Agus menyebutkan dari tiga nama yang diusulkan, dirinya juga lebih memilih Tema Wisman untuk bisa jadi Pj Bupati Kerinci.
"Secara logika bisa kita katakan pak Tema Wisman layak, beliau kita sudah kenal profesional bekerja dan tidak terkontaminasi dengan politik. Bisa dikatakan bisa fokus mengurus roda pemerintahan nantinya terutama saat pesta demokrasi,"sebutnya.
Pasalnya, lanjutnya jika Pj Bupati Kerinci telah terkontaminadi Politik dan punya kesibukan lain terutama memegang jabatan pada saat jadi Pj Bupati Kerinci, tentunya akan membuat pekerjaannya sebagai orang nomor satu di Kerinci terganggu.
"Politik di Kerinci kadang pasang surut, kalau sampai Pj Bupati tidak bisa jadi penyeimbang atau stabilitator bukan tidak mungkin Pemilu bakal terganggu bahkan bisa jadi kacau, ini harus jadi perhatian dari Kemendagri untuk bisa menetapkan dengan tepat siapa Pj Bupati Kerinci,"pintanya.(qhy)
