Telan Dana Hampir Rp 1 Milyar, Proyek Pembangunan Penguatan Tebing Danau Kerinci di Ujung Pasir Diduga Gunakan Batu Kapur
Informasi dari masyarakat yang tidak mau dituliskan namanya mengatakan pembangunan penguatan tebing Danau Kerinci diduga asal-asalan.
"Kita memang tidak paham teknis, tapi kalau pembangunannya dilaksanakan begini ragunya ketahanan dari bangunan nantinya tidak baik, batu kapur kita tahu semua bagaimana ketahanannya,"ungkapnya.
Ketua LSM Reaksi, Yudi membenarkan akan pelaksanaan proyek pembangunan penguatan tebing Danau Kerinci diduga tidak sesuai RAB dan Juknis, karena mengunakan batu kapur atau batu gunung yang mudah hancur.
"Sangat di sayangkan, hal ini terjadi karena kurangnya pengawasan dari pihak dinas terkait pada Pekerjaan tersebut yang di kerjakan oleh CV. Sawang Persada Kontruksi sehingga kami duga telah terjadi pengurangan Volume Kerja dan atau telah melanggar ketentuan didalam kontrak kerja yang telah di atur pada RAB sebagai petunjuk teknis dalam pekerjaan tersebut," ungkap sumber.
Untuk diketahui, Pekerjaan Perkuatan tebing Danau Kerinci ini dikerjakan oleh CV. Sawang Persada Kontrak, dengan nilai anggaran sebesar Rp 969.743.000.00.Bersumber dari APBD Provinsi Jambi Tahun 2022.(qhy)
