Aktivitas Galian C dan PLTA Cemari Sungai di Kerinci

Suarakerinci.com, KERINCI- Kondisi Sungai Batang Merao dan Sungai Batang Merangin terus mengkhawatirkan, untuk sungai Batang Merao sendiri beberapa waktu belakangan ini sudah tercemar dengan kondisi air keruh dan tak layak konsumsi.

Kondisi ini sudah terjadi sejak lama, namun kondisi sungai yang demikian terus dikeluhkan warga sekitaran Sungai Batang Merao merupakan dampak dari aktivitss galian c di daerah siulak dan sekitarnya.

"Sudah lama kondisi air keruh dan tidak layak konsumsi, padahal selama ini sungai batang merao jernih, terutama sebelum aktivitas galian c,"ungkap Ikhwal salah seorang warga.

Untuk itu, selaku warga dirinya berharap kepada Pemkab Kerinci bisa mengantisipasi permasalahan tersebut, serta menegur pihak pengusaha galian c yang memcemari sungai tersebut.

"Dampak lainnya kondisi air yang demikian juga mengakibatkan penurunan produktivitas perikanan di Sungai Batang Merao,"sebutnya.

Selain Sungai Batang Merao, saat ini kondisi Sungai Batang Merangin beberapa waktu belakangan ini juga tercemar, dampak dari aktivitas PLTA di daerah Bedeng 12 Kecamatan Batang Merangin.

"Lihat saja Sungai di Muara Emat sudah keruh, ini dampak dari PLTA. Kondisi ini sangat kami keluhkan, sungai Batang Merangin yang jernih dan layak konsumsi saat ini tidak bisa lagi,"keluh Anggala, warga Desa Muara Emat.(per)