Seorang Warga Kerinci Diduga Suspect Corona, Terpaksa Diisolasi ke RS M Djamil Padang
Suarakerinci.com, KERINCI - Salah seorang warga Kabupaten Kerinci terpaksa harus diisolasi ke RS M Djamil Padang, karena diduga Suspect Corona. Warga Kerinci tersebut merupakan penumpang pesawat dari Malaysia yang mendarat pukul 07:10 WIB tadi pagi di Bandara Internasional Minangkabau (BIM).
pada saat sampai ke Bandara ditemukan ciri-ciri seperti penyakit Corona ditubuh warga kerinci tersebutm
Sehingga pada waktu itu, penumpang berumur 47 tahun tersebut turun dari pesawat menggunakan kursi roda yang didorong salah seorang petugas dari maskapai yang mengangkut laki-laki berumur tersebut. Petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) melihat kondisi pria itu dalam keadaan susah bernafas.
Menurut informasi, petugas langsung mengukur suhu tubuh dan terdeteksi dengan suhu 36,6 derajat Celcius. Melihat itu, petugas KKP langsung memasukkan ke ruangan observasi untuk dilakukan tindakan, diantaranya pemberian masker dan selanjutnya dirujuk RS M. Djamil dengan menggunakan kapsul isolasi.
Masih menurut informasi, sebelumnya laki-laki asal Kabupaten Kerinci itu pergi ke Malaysia untuk bekerja sebagai buruh sejak 14 Februari 2020 lalu. Lalu pada 16 Maret 2020 kembali lagi ke Indonesia lewat Bandara Internasional Minangkabau.
"Awalnya, pesawat Air Asia AK403 dari Malaysia dengan membawa 29 orang penumpang dan 6 orang crew. Setelah dilaksanakan pemeriksanaan. oleh petugas KKP BIM menggunakan thermal scanner, teridentifikasi memiliki suhu tubuh di atas normal," ungkapnya.
Setelah dilaksanakan pemeriksaan lanjutan, yang bersangkutan memiliki riwayat sakit tenggorokan dan sesak nafas sejak 13 Maret 2020. Untuk mengantisipasi adanya penyebaran virus Corona kepada pengguna bandara, selanjutnya penumpang tersebut langsung diisolasi oleh petugas KKP di ruang karantina KKP BIM.
"Saat ini yang bersangkutan langsung dibawa ke RS M. Djamil Padang untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut," sebutnya.(per)
pada saat sampai ke Bandara ditemukan ciri-ciri seperti penyakit Corona ditubuh warga kerinci tersebutm
Sehingga pada waktu itu, penumpang berumur 47 tahun tersebut turun dari pesawat menggunakan kursi roda yang didorong salah seorang petugas dari maskapai yang mengangkut laki-laki berumur tersebut. Petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) melihat kondisi pria itu dalam keadaan susah bernafas.
Menurut informasi, petugas langsung mengukur suhu tubuh dan terdeteksi dengan suhu 36,6 derajat Celcius. Melihat itu, petugas KKP langsung memasukkan ke ruangan observasi untuk dilakukan tindakan, diantaranya pemberian masker dan selanjutnya dirujuk RS M. Djamil dengan menggunakan kapsul isolasi.
Masih menurut informasi, sebelumnya laki-laki asal Kabupaten Kerinci itu pergi ke Malaysia untuk bekerja sebagai buruh sejak 14 Februari 2020 lalu. Lalu pada 16 Maret 2020 kembali lagi ke Indonesia lewat Bandara Internasional Minangkabau.
"Awalnya, pesawat Air Asia AK403 dari Malaysia dengan membawa 29 orang penumpang dan 6 orang crew. Setelah dilaksanakan pemeriksanaan. oleh petugas KKP BIM menggunakan thermal scanner, teridentifikasi memiliki suhu tubuh di atas normal," ungkapnya.
Setelah dilaksanakan pemeriksaan lanjutan, yang bersangkutan memiliki riwayat sakit tenggorokan dan sesak nafas sejak 13 Maret 2020. Untuk mengantisipasi adanya penyebaran virus Corona kepada pengguna bandara, selanjutnya penumpang tersebut langsung diisolasi oleh petugas KKP di ruang karantina KKP BIM.
"Saat ini yang bersangkutan langsung dibawa ke RS M. Djamil Padang untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut," sebutnya.(per)