Dua Akademisi, Nama Ahmadi Zubir dan Antos Santoni Masuk Nominasi Bacalon Walikota Sungai Penuh
Suarakerinci.com, SUNGAIPENUH- Masa waktu pelaksanaam Pilwako Sungai Penuh masih cukup lama, namun sejumlah nama Bakal Calon Walikota Sungai Penuh terus bermunculan, termasuk dari Akademisi.
Bahkan, saat ini sejumlah nama digadang-gadang bakal maju pada pilwako 2020 nantinya. Seperti ada nama Zulhelmi, Fikar Azami, Dr Meidrin, Dipo Ilham serta dua nama dari Akademisi Sungai Penuh, yakni Ahmadi Zubir.
Seperi diketahui, calon kepada daerah dari akademisi merupakan calon pimpinan daerah yang sangat mumpuni, terbukti dua Kepala daerah yakni Bupati Kerinci dan Walikot Sungai Penuh berasal dari Akademisi.
Seperti halnya Ahmadi Zubir merupakan calon akademisi yang berasal dari tokoh pesisir bukit sudah dikenal sejak lama. Ketua STKIP Muhammadiyah Sungai Penuh ini merupakan Cawako yang telah siap maju Pilwako Sungai Penuh.
"Insyaallah kita maju Pilwako tahun 2020,"ungkapnya Ahmadi Zubir.
Sejauh ini, lanjutnya dirinya sudah menjalin konunikasi dengan parpol untuk mendapatkan Pilwako nantinya."Insyaallah untuk masalah partai tidak perlu diragukan lagi, makanyabkita pastikan maju,"terangnya.
Tidak hanya Ahmadi Zubir saja, salah seorang Calon akademisi muda, baru-baru ini digemburkan bakal maju sebagai Calon Walikota Sungai Penuh, yakni Ketua STIE SAK Kerinci, Alvia Santoni.
Bahkan, nama Alvia santoni yang biasa dipanggil Antos iasa e ramai di perbincangkan maju pada Pilwako Sungai Penuh yang akan digeler September mendatang.
"Sebagai Warga Negara yang baik, semua punya hak dan kewajiban, terutama untuk membangun sungai Penuh. 2020 Sungai Penuh butuh pemimpin yang enerjik dan berkarakter,"jelasnya.
Meski demikian, dirinya tidak ingin terlalu monoton untuk maju sebagai Calon Walikota Sungai Penuh. Karena saat ini dirinya fokus dalam upaya mewujudkan STIE SAK menjadi perguruan tinggi yang unggul, Kompetitif dan berdaya saing serta meraih akreditasi A.
"Mengenai permintaan untuk maju sebagai Walikota Sungai Penuh, itu sudah masuk renah politik. Politik itu dinamis, masa dan waktu akan menjawab semuanya nanti,"tegasnya.(per)
Bahkan, saat ini sejumlah nama digadang-gadang bakal maju pada pilwako 2020 nantinya. Seperti ada nama Zulhelmi, Fikar Azami, Dr Meidrin, Dipo Ilham serta dua nama dari Akademisi Sungai Penuh, yakni Ahmadi Zubir.
Seperi diketahui, calon kepada daerah dari akademisi merupakan calon pimpinan daerah yang sangat mumpuni, terbukti dua Kepala daerah yakni Bupati Kerinci dan Walikot Sungai Penuh berasal dari Akademisi.
Seperti halnya Ahmadi Zubir merupakan calon akademisi yang berasal dari tokoh pesisir bukit sudah dikenal sejak lama. Ketua STKIP Muhammadiyah Sungai Penuh ini merupakan Cawako yang telah siap maju Pilwako Sungai Penuh.
"Insyaallah kita maju Pilwako tahun 2020,"ungkapnya Ahmadi Zubir.
Sejauh ini, lanjutnya dirinya sudah menjalin konunikasi dengan parpol untuk mendapatkan Pilwako nantinya."Insyaallah untuk masalah partai tidak perlu diragukan lagi, makanyabkita pastikan maju,"terangnya.
Tidak hanya Ahmadi Zubir saja, salah seorang Calon akademisi muda, baru-baru ini digemburkan bakal maju sebagai Calon Walikota Sungai Penuh, yakni Ketua STIE SAK Kerinci, Alvia Santoni.
Bahkan, nama Alvia santoni yang biasa dipanggil Antos iasa e ramai di perbincangkan maju pada Pilwako Sungai Penuh yang akan digeler September mendatang.
"Sebagai Warga Negara yang baik, semua punya hak dan kewajiban, terutama untuk membangun sungai Penuh. 2020 Sungai Penuh butuh pemimpin yang enerjik dan berkarakter,"jelasnya.
Meski demikian, dirinya tidak ingin terlalu monoton untuk maju sebagai Calon Walikota Sungai Penuh. Karena saat ini dirinya fokus dalam upaya mewujudkan STIE SAK menjadi perguruan tinggi yang unggul, Kompetitif dan berdaya saing serta meraih akreditasi A.
"Mengenai permintaan untuk maju sebagai Walikota Sungai Penuh, itu sudah masuk renah politik. Politik itu dinamis, masa dan waktu akan menjawab semuanya nanti,"tegasnya.(per)