Buka Rakor Timpora, Bupati Minta Keberadaan Warga Asing Perlu Pengawasan
Suarakerinci.com, KERINCI - Bupati Kerinci, H. Adirozal, membuka rapat Koordinasi Tim Pengawasan Orang Asing, di ruang Pola kantor Bupati Kerinci, pada Selasa pagi (21/05).
Hadir Kepala Divisi Hukum Kanwil Kemenkumham Provinsi Jambi, Sekda Kerinci, Kepala Imigrasi Kelas III Kerinci dan sejumlah kepala OPD dalam lingkup kabupaten Kerinci.
Bupati Kerinci, H. Adirozal dalam sambutannya, mengatakan keberadaan warga negara asing yang melakukan kegiatan di kabupaten Kerinci, perlu mendapat perhatian khsusus semua pihak.
Pasalnya, sebagai daerah wisata Kerinci sangat potensial diboncengi oleh kepentingan lain secara illegal dan tidak bertanggung jawab.
"Misalnya perdagangan manusia, penyuludupan manusia, lalu lintas barang terlarang (Narkoba Psikotropika), serta kepentingan bernuansa politik yang mengancam stabilitas negara dan daerah,"ungkapnya.
Makanya dengan adanya rapat koordinasi antar instansi terkait ini dalam menyamakan persepsi dalam hal pengawasan kegiatan orang asing di daerah.
"Pada tahun 2017 lalu kabupaten Kerinci dikunjungi kurang lebih 2.932 orang, turis manca negara, hal ini banyak sedikit perlu kita berhati-hati," jelasnya.(adv/per)
Hadir Kepala Divisi Hukum Kanwil Kemenkumham Provinsi Jambi, Sekda Kerinci, Kepala Imigrasi Kelas III Kerinci dan sejumlah kepala OPD dalam lingkup kabupaten Kerinci.
Bupati Kerinci, H. Adirozal dalam sambutannya, mengatakan keberadaan warga negara asing yang melakukan kegiatan di kabupaten Kerinci, perlu mendapat perhatian khsusus semua pihak.
Pasalnya, sebagai daerah wisata Kerinci sangat potensial diboncengi oleh kepentingan lain secara illegal dan tidak bertanggung jawab.
"Misalnya perdagangan manusia, penyuludupan manusia, lalu lintas barang terlarang (Narkoba Psikotropika), serta kepentingan bernuansa politik yang mengancam stabilitas negara dan daerah,"ungkapnya.
Makanya dengan adanya rapat koordinasi antar instansi terkait ini dalam menyamakan persepsi dalam hal pengawasan kegiatan orang asing di daerah.
"Pada tahun 2017 lalu kabupaten Kerinci dikunjungi kurang lebih 2.932 orang, turis manca negara, hal ini banyak sedikit perlu kita berhati-hati," jelasnya.(adv/per)
.jpeg)
