Caleg PDIP untuk DPRD Sungai Penuh Tolak PSU di Desa Koto Padang
Suarakerinci.com, SUNGAIPENUH - Pembakaran sejumlah kotak suara di tiga TPS di Koto Padang, membuat pelaksanaan Pemilu didesa tersebut terancam PSU.
Kondisi ini sangat merugikan sejumlah caleg yang di dapil tiga, salah satunya caleg dari PDIP Sungai Penuh, Damrat.
Menurut Damrat, berdasarkan penghitungan diantara caleg PDIP yang ada di dapil 3, dirinya memperoleh suara terbanyak, yakni 844 suara.
"Saya lihat ini sengaja diciptakan kondisi seperti ini," sebutnya.
Pasalnya, lanjut Damrat jika dilaksanakan PSU maka jumlah perolehan suara bagi dirinya, terutama di Koto Padang menjadi berubah dan menguntungkan caleg lainnua.
"Saat kejadian surat suara sudah dihitung semua, hasilnya sudah keluar. Jadi kalau dilakukan PSU saya yang dirugikan, "katanya.
Untuk itu dirinya meminta agar pihak terkait bisa memperhatikan hal tersebut. Dan tidak merugikan para caleg
"Kepada aparat ini juga harus diusut, siapa provokatornya, karena sudah menyalahi aturan,"tegasnya.(per)
Kondisi ini sangat merugikan sejumlah caleg yang di dapil tiga, salah satunya caleg dari PDIP Sungai Penuh, Damrat.
Menurut Damrat, berdasarkan penghitungan diantara caleg PDIP yang ada di dapil 3, dirinya memperoleh suara terbanyak, yakni 844 suara.
"Saya lihat ini sengaja diciptakan kondisi seperti ini," sebutnya.
Pasalnya, lanjut Damrat jika dilaksanakan PSU maka jumlah perolehan suara bagi dirinya, terutama di Koto Padang menjadi berubah dan menguntungkan caleg lainnua.
"Saat kejadian surat suara sudah dihitung semua, hasilnya sudah keluar. Jadi kalau dilakukan PSU saya yang dirugikan, "katanya.
Untuk itu dirinya meminta agar pihak terkait bisa memperhatikan hal tersebut. Dan tidak merugikan para caleg
"Kepada aparat ini juga harus diusut, siapa provokatornya, karena sudah menyalahi aturan,"tegasnya.(per)
![]() |
Damrat, Caleg DPRD Sungai Penuh dari PDIP |