Diduga Stress, Ibu Muda Warga Sandaran Galeh Ditemukan Tewas Gantung Diri
Suarakerinci.com, SUNGAIPENUH-Warga Desa Sanggaran Galeh, Kecamatan Kumun Debai geger dengan adanya penemuan Ibu muda atas nama Mori Susanti (29) Ditemukan tewas gantung diri dirumahnya, di RT 6 Dusun Pantai Cermin, Desa Sandaran Galeh, Kamis (25/10).
Jasad ibu muda dengan seorang anak tersebut ditemukan meninggal dengan kain sarung terlilit dilehernya, jasad Mori ditemukan warga Sekitar Pukul 07.30 wib dilantai dua rumahnya.
Informasi yang diterima, jasad Mori pertama kali ditemukan oleh ibunya atas nama Siti Ajir, pada saat Ibu Mori beranjak dari lantai satu rumahnya ke lantai dua, untuk memeriksa keadaan mori yang sekitar pukul 05.00 wib pamit untuk ke lantai dua.
Namun pada saat yang bersamaan dia mendapati jasad mori telah tergantung dengan seutas tali, atas penemuannya ibunya langsung memanggil paman Mori yakni Kilusman (52), paman beserta warga beramai-ramai datangi rumah Mori.
"Ya, desa jadi heboh dan warga berlarian kerumah Mori. Dia ditemukan gantung diri,"ungkap salah seorang warga.
Aksi nekat Mori diduga karena stress, lantaran keinginannya untuk berobat di RSJ Jambi tidak terpenuhi, lantaran tidak memiliki dana.
Dari hasil pemeriksaan pihak Polsek Sungai Penuh bersama pihak Dokter Puskesmas Kumun Mori meninggal dengan lilitan tali di leher. Sejauh ini langkah-langkah yang diambil kepolisian Resort Kerinci, yakni meminta keterangan saksi dan mengamankan barang bukti.
"Korban ditemukan oleh keluarganya tergantung di kamarnya dilantai dua, dengan kain sarung yang terlilit dilehernya,"sebutnya.
Pihaknya tidak melaksanakan proses hukum, lanjutnya lantaran pihak keluarga ikhlas dan menerima atas musibah tersebut."Pihak keluarga sudah membuat surat pernyataan untuk tidak melakukan otopsi dan visum,"jelasnya.(per)
Jasad ibu muda dengan seorang anak tersebut ditemukan meninggal dengan kain sarung terlilit dilehernya, jasad Mori ditemukan warga Sekitar Pukul 07.30 wib dilantai dua rumahnya.
Informasi yang diterima, jasad Mori pertama kali ditemukan oleh ibunya atas nama Siti Ajir, pada saat Ibu Mori beranjak dari lantai satu rumahnya ke lantai dua, untuk memeriksa keadaan mori yang sekitar pukul 05.00 wib pamit untuk ke lantai dua.
Namun pada saat yang bersamaan dia mendapati jasad mori telah tergantung dengan seutas tali, atas penemuannya ibunya langsung memanggil paman Mori yakni Kilusman (52), paman beserta warga beramai-ramai datangi rumah Mori.
"Ya, desa jadi heboh dan warga berlarian kerumah Mori. Dia ditemukan gantung diri,"ungkap salah seorang warga.
Aksi nekat Mori diduga karena stress, lantaran keinginannya untuk berobat di RSJ Jambi tidak terpenuhi, lantaran tidak memiliki dana.
Dari hasil pemeriksaan pihak Polsek Sungai Penuh bersama pihak Dokter Puskesmas Kumun Mori meninggal dengan lilitan tali di leher. Sejauh ini langkah-langkah yang diambil kepolisian Resort Kerinci, yakni meminta keterangan saksi dan mengamankan barang bukti.
"Korban ditemukan oleh keluarganya tergantung di kamarnya dilantai dua, dengan kain sarung yang terlilit dilehernya,"sebutnya.
Pihaknya tidak melaksanakan proses hukum, lanjutnya lantaran pihak keluarga ikhlas dan menerima atas musibah tersebut."Pihak keluarga sudah membuat surat pernyataan untuk tidak melakukan otopsi dan visum,"jelasnya.(per)
Ilustrasi Gantung Diri |