Walikota Targetkan 2019 Semua Warga Punya Jaminan Kesehatan, Pemkot Tandatangani Mou dengan BPJS
Suarakerinci.com, SUNGAIPENUH-Walikota Sungai Penuh, Asafri Jaya Bakri menargerkan pada tahun 2019 semua masyarakat Kota Sungai Penuh sudah memiliki Jaminan Kesehatan.
Pernyataan ini disampaikan Walikota Sungai Penuh, Asafri Jaya Bakri pada acara penandatanganan Mou kerjasama dengan BPJS Kesehatan Cabang Muaro Bungo, tentang pencapaian Universal Health Coverage (UHC) Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat di Kota Sungai Penuh.
"Saya berharap 2019 keikutsertaan masyarakat terhadap BPJS kesehatan sudah merata di Sungai Penuh,"ungkap Walikota Sungai Penuh, Asafri Jaya Bakri.
Untuk itu, dia meminta agar Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPd) dalam kota Sungai Penuh bisa benar-benar serius mengurus pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kota Sungai Penuh.
"Perangkat Desa maupun pihaj swasta juga diminta ikut berpartisipasi dan mendorong pembuatan Kartu BPJS kesehatan bagi masyarakat dan para pekerjanya,"pintanya.
Sementara itu, Kepala Cabang BPJS Muaro Bungo, Yessy Rahimi menjelaskan berdasarkan data kepersertaan UHC per 31 Februari 2018, peserta yang terdaftar di kota Sungai Penuh sebanyak 64.748 (62,8 persen) dari jumlah penduduk 103.021.
"Tinggal 38.273 dari jumlah penduduk yang belun terdaftar, ini butuh koordinasi dari semua pihak terutama SKPD,"jelasnya.(per)
Pernyataan ini disampaikan Walikota Sungai Penuh, Asafri Jaya Bakri pada acara penandatanganan Mou kerjasama dengan BPJS Kesehatan Cabang Muaro Bungo, tentang pencapaian Universal Health Coverage (UHC) Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat di Kota Sungai Penuh.
"Saya berharap 2019 keikutsertaan masyarakat terhadap BPJS kesehatan sudah merata di Sungai Penuh,"ungkap Walikota Sungai Penuh, Asafri Jaya Bakri.
Untuk itu, dia meminta agar Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPd) dalam kota Sungai Penuh bisa benar-benar serius mengurus pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kota Sungai Penuh.
"Perangkat Desa maupun pihaj swasta juga diminta ikut berpartisipasi dan mendorong pembuatan Kartu BPJS kesehatan bagi masyarakat dan para pekerjanya,"pintanya.
Sementara itu, Kepala Cabang BPJS Muaro Bungo, Yessy Rahimi menjelaskan berdasarkan data kepersertaan UHC per 31 Februari 2018, peserta yang terdaftar di kota Sungai Penuh sebanyak 64.748 (62,8 persen) dari jumlah penduduk 103.021.
"Tinggal 38.273 dari jumlah penduduk yang belun terdaftar, ini butuh koordinasi dari semua pihak terutama SKPD,"jelasnya.(per)
 |
| Prosesi penandatanganan Mou kerjasama Pemkot dengan BPJS |
.jpeg)
