Pemkot Harapkan Kenduri Adat Dipertahankan dan Bisa Dukung Pariwisata, AJB : Peranan Adat dan Agama Penting Untuk Kebersamaan dan Harmonis
Suarakerinci.com, SUNGAIPENUH-Kenduri SKO Kecamatan Kumun Debai, menyimpan sejumlah moment, diantaranya penobatan H Muradi mantan Anggota DPR RI sebagai DPT Sempurno Bumi Putih.
Ketua Panitia pelaksana Kenduri adat Kecamatan Kumun Debai, Munasri dalam sambutannya mengatakan kenduri adat dilaksanakan masyarakat kumun debai setiap lima tahun sekali, sebagai wijud syukur kepada tuhan.
"Semoga hasil panen, persatuan dan kesatuan masyarakat Kumun Debai terus terjaga,"ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan penobatan H Muradi dengan gelar DPT Sempurno Bumi Putih. Penobatan gelar dari H Muradi sendiri sebagai usaha untuk mengenang kembali pendiri Kecamatan Kumun Debai.
"Kedepan selain sebagai wujud rasa syukur, Kenduri Adat ini bisa jadi ajang promosi pariwisata Sungai Penuh, disini peran Dinas Pariwisata dalam mengenalkan Pariwisata Sungai Penuh ditingkat nasional,"kata H Muradi.
Sementara itu, Walikota Sungai Penuh, Asafri Jaya Bakri mengharapkan kedepannya kenduri adat bisa terus dipertahankan. Sehingga menjadi salah satu aspek pariwisata Kota Sungai Penuh.
"Saya harap kegiatan ini selalu dipertahankan, untuk mendukung pariwisata Kota Sungai Penuh, sehingga dikenal di Provinsi Jambi, Nasional dan manca negar,"pintanya.
Selain itu, pada kesempatan tersebut walikota dua periode sungai penuh ini juga meminta kaum adat dan tokoh agama bisa memerankan tugasnya dengan baik, demi keharmonisan dan kesatuan Kota Sungai Penuh.
"Perankanlah adat dan Agama dengan baik, agar hidup masyarakat Sungai Penuh Harmonis dan Lestari,"jelasnya.(ade)
Ketua Panitia pelaksana Kenduri adat Kecamatan Kumun Debai, Munasri dalam sambutannya mengatakan kenduri adat dilaksanakan masyarakat kumun debai setiap lima tahun sekali, sebagai wijud syukur kepada tuhan.
"Semoga hasil panen, persatuan dan kesatuan masyarakat Kumun Debai terus terjaga,"ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan penobatan H Muradi dengan gelar DPT Sempurno Bumi Putih. Penobatan gelar dari H Muradi sendiri sebagai usaha untuk mengenang kembali pendiri Kecamatan Kumun Debai.
"Kedepan selain sebagai wujud rasa syukur, Kenduri Adat ini bisa jadi ajang promosi pariwisata Sungai Penuh, disini peran Dinas Pariwisata dalam mengenalkan Pariwisata Sungai Penuh ditingkat nasional,"kata H Muradi.
Sementara itu, Walikota Sungai Penuh, Asafri Jaya Bakri mengharapkan kedepannya kenduri adat bisa terus dipertahankan. Sehingga menjadi salah satu aspek pariwisata Kota Sungai Penuh.
"Saya harap kegiatan ini selalu dipertahankan, untuk mendukung pariwisata Kota Sungai Penuh, sehingga dikenal di Provinsi Jambi, Nasional dan manca negar,"pintanya.
Selain itu, pada kesempatan tersebut walikota dua periode sungai penuh ini juga meminta kaum adat dan tokoh agama bisa memerankan tugasnya dengan baik, demi keharmonisan dan kesatuan Kota Sungai Penuh.
"Perankanlah adat dan Agama dengan baik, agar hidup masyarakat Sungai Penuh Harmonis dan Lestari,"jelasnya.(ade)
