Bupati Minta Bantuan BPK, Tarik Saham Rp 6 Milyar milik Pemkab Kerinci ke RAL

KERINCI-Setelah 12 tahun berusaha namun hasilnya nihil, Bupati Kerinci, H Adi Rozal kembali mengungkit  permasalahan saham milik Pemerintah kabupaten kerinci yang ditanamkan di Perusahaan Riau Airline (RAL), atas dasar kerjasama dengan PT RAL yang disepakati 3 Oktober 2005 lalu.

Namun sejak melaksanakan aktivitasnya hingga bangkrut kerinci tidak mendapat Deviden, Pemkab Kerinci pun mengalami kerugian Rp 6 Milyar dari total 6 ribu saham yang ditanamkan.

Dana Rp 6 Milyar tersebut merupakan total dana yang cukup besar, atas dasar itu Pemkab Kerinci melalui Bupati Kerinci, H Adi Rozal meminta kepada BPK Jambi untuk bisa membantu pemkab Kerinci untuk menarik saham yang telah lama terbiarkan tersebut.

"Kita minta BPK bisa membantu penarikan saham kita dari kerjasama gagal tersebut,"sebutnya.

Sementara itu, Asisten I Setda Kerinci, Julizarman membenarkan adanya saham milik Pemkab Kerinci Rp 6 Milyar yang terbenam di RAL. Sampai saat ini belum bisa ditarik, sedangkan pihak RAL Sudah terlanjur bangkrut.

"Sudah sekiankali diperjuangkan pada masa pemerintahan sebelumnya tapi tidak berhasil, kita berharap BPK bisa membantu kita, jika saham bisa ditarik Dana RP 6 Milyar tersebut bisa  kita manfaatkan untuk kebutuhan lainnya,"jelasnya.(oq)