Breaking News

Pilkada, Ketua Partai Cuma Jadi Penonton

Suarakerinci.com, KERINCI-Dalam beberapa tahun ini, belum ada Ketua Dewan Perwakilan Cabang (DPC) maupun DPD Partai di Kerinci unjuk gigi pada pilkada. Ketua Partai justru selalu duduk menonton pergelaran Pilkada.

Bahkan, sampai saat ini untuk pilkada 2018, belum ada juga ketua partai yang menyatakan niatnya secara langsung untuk maju pada Pelaksanaan Pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kerinci yang akan digelar 2018 mendatang. Bahkan untuk sosialisasi pun tidak, baik melalui spanduk atau baliho.

Sedangkan sejumlah Bakal Calon Bupati Kerinci, terus bermunculan di Kerinci, mulai dari Balon Bupati Kerinci dari Incumbent, hingga independent. Namun, tidak terlihat kiat dari upaya ketua Partai untuk menyatakan diri maju pilkada.

Sejumlah tokoh politik Kerinci pun menyindir para Ketua Partai Kerinci, terutama partai besar, seperti Gerindra, PDIP, Golkar, PAN, Demokrat dan sejumlah partai besar lainnya.

"Ketua Partai tidak punya nyali untuk maju, padahal seperti setiap tahunnya DPP Partai selalu memprioritaskan kader murni dari Partai,"ungkap salah seorang tokoh politik Kerinci, Ramawi.

Ditambahkannya, sejauh pelaksanaan Pilkada Kerinci, terutama pada pilkada yang dilaksanakan secara demokrasi, belum ada ketua Partai yang menampakkan wajah bertarung pada Pilkada Kerinci.

Hal ini berbeda dengan Pilwako sungai Penuh, Ketua DPC Partai Demokrat Sungai Penuh, Asyafri Jaya Bakri maju Pilwako dengan background sebagai Ketua DPC Partai Demokrat. Alhasil, AJb pun berhasil menduduki kursi 01 Kota Sungai penuh dua periode.

"Ini kelemahan Kerinci, ketua Partai tidak berani maju. Harusnya Kader Partai harus turun pilkada, untuk mengangkat moralitas partainya,"terangnya.(oq)