Kejari Sungai Penuh Raih Peringkat I Kinerja Pidsus Se-Wilayah Hukum Kejati Jambi
suarakerinci.id, SUNGAIPENUH – Tahun 2025 menjadi babak penting bagi Kejaksaan Negeri (Kejari) Sungai Penuh. Tanpa banyak tampil ke permukaan, kerja senyap dan konsisten yang dilakukan jajaran Bidang Tindak Pidana Khusus (Pidsus) akhirnya diakui. Mereka resmi meraih Peringkat I Capaian Kinerja se-wilayah hukum Kejaksaan Tinggi Jambi, sebuah pencapaian yang menegaskan kualitas penegakan hukum di Kota Sungai Penuh.
Penghargaan itu diumumkan pada Senin (8/12) di Jambi dan diterima langsung oleh Kepala Seksi Pidsus, Yogi Purnomo, SH., MH. Penghormatan ini menjadi momen bersejarah bagi para jaksa dan penyidik yang selama ini bekerja di balik tekanan, target, dan tanggung jawab besar.
Prestasi tersebut lahir dari rangkaian kinerja yang menonjol sepanjang tahun 2025. Bidang Pidsus berhasil menyelesaikan:
4 penyelidikan
14 penyidikan
13 pra-penuntutan
11 penuntutan
5 eksekusi perkara
Penyelamatan keuangan negara: Rp7.953.432.552,10
Catatan ini menjadi salah satu yang terbaik di Provinsi Jambi dan menunjukkan komitmen kuat Kejari Sungai Penuh dalam memberantas tindak pidana korupsi serta mengamankan aset negara.
Kasi Pidsus Yogi Purnomo menyampaikan rasa syukur sekaligus bangga atas penghargaan tersebut. Ia menegaskan bahwa apa yang diraih merupakan buah dari kerja kolektif seluruh tim.
“Penghargaan ini adalah bentuk apresiasi atas dedikasi semua anggota. Kami bekerja secara profesional, akuntabel, dan berintegritas. Capaian ini bukan akhir, melainkan motivasi untuk terus memberikan yang terbaik demi keadilan dan pemerintahan yang bersih,” ujarnya.
Yogi menambahkan, penyelamatan keuangan negara yang mendekati Rp8 miliar menjadi kontribusi nyata Kejari Sungai Penuh dalam mendukung pembangunan daerah dan menjaga kepercayaan masyarakat.
Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Sungai Penuh, Robi Harianto S, SH., MH, menegaskan bahwa capaian tersebut mencerminkan integritas seluruh pegawai. Menurutnya, penghargaan bukan tujuan akhir, tetapi pengingat atas tanggung jawab moral aparat penegak hukum.
“Setiap proses hukum adalah amanah. Masyarakat harus merasakan manfaat dari kerja kami, bukan hanya melihat angka,” tegasnya.
Dengan prestasi ini, Kejari Sungai Penuh semakin mengukuhkan diri sebagai salah satu satuan kerja dengan kinerja terbaik dalam penanganan perkara korupsi di Provinsi Jambi. Ke depan, jajaran kejaksaan berkomitmen memperkuat sinergi, meningkatkan kualitas penanganan perkara, dan menghadirkan penegakan hukum yang berdampak langsung bagi masyarakat.
Di balik pintu kantor yang tampak tenang, penghargaan ini menjadi bukti bahwa para penegak hukum terus bekerja tanpa pamrih demi menjaga integritas dan memastikan keadilan tetap tegak di Kota Sungai Penuh.(qhy)
.jpeg)
.jpeg)
