Breaking News

Serahkan Bantuan, H Adi Rozal Bersama Palito Tuo Berikan Secercah HaraPAN bagi Korban Banjir dan Longsor di Kerinci dan Sungai Penuh

Suarakerinci.id, KERINCI - Bencana yang terjadi bertubi-tubi menerjang Kabupaten Kerinci dan Sungai Penuh, terus mendapat perhatian dari sejumlah pihak. 

Tidak terkecuali bagi Palito Tuo yang beranggotakan para pensiunan ASN Pemkot Padang Panjang dengan penasihatnya Mantan Bupati Kerinci Dua Periode untuk berbuat dan berbagi ratusan paket banyuan bagi korban bencana banjir dan longsor di Kerinci dan Sungai Penuh.

Pemberian Bantuan ini dikomandoi langsung, H Adi Rozal yang kini bakal maju sebagai Caleg DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN) nomor urut dua didampingi Wakil Ketua Palito Tuo Defrial, dan Sekretaris Umum Palito Tuo Syahrial, beserta anggota. Dalam aksinya, Palito Tuo tidak hanya membagi-bagikan logistik, tetapi juga menyampaikan pesan kepedulian dan harapan bagi masyarakat yang tengah berjuang bangkit dari keterpurukan.

Pada kesempatan tersebut, HAdirozal mengatakam bantuan yang diberikan pihaknya merupakan sumbangan sukarela para anggota Palito Tuo yang tersebar di berbagai daerah.

"Awalnya, salah seorang perwakilan Pelito Tuo menghubunginya untuk mengetahui lebih lanjut tentang kondisi darurat yang dihadapi oleh Kerinci dan Sungai Penuh. Adirozal dengan hati tulus menjelaskan situasi kritis yang dihadapi. Tanpa menunggu waktu lama, para anggota Palito Tuo bersatu untuk mengumpulkan donasi sebagai wujud kepedulian dan solidaritas,"ungkap H Adi Rozal

Dalam hal Penyaluran bantuan H Adirozal dan rombongan Palito Tuo memutuskan untuk membagi bantuan menjadi dua bagian, yakni bagi korban bencana untuk Kabupaten Kerinci dan kedua untuk Kota Sungai Penuh. 

"Langkah ini mencerminkan komitmen mereka untuk merespons dengan bijak dan adil terhadap kondisi yang berbeda di setiap daerah terdampak,"terangnya.

Untuk Kabupaten Kerinci, lanjutnya diserahkan langsung ke Posko Penanganan Darurat Banjir dan Longsor di Kantor Camat Air Hangat. Sementara untuk Kota Sungai Penuh, bantuan diserahkan pihaknya ke LazizMu di Panti Asuhan Putra Aisyiyah.

"Kita berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban warga yang terkena musibah dan membantu warga untuk bangkit kembali. 

Sementara itu, Wakil Ketua Palito Tuo, Defrial, mengatakan bahwa Palito Tuo berkomitmen untuk menjalankan misi sosial kemasyarakatan, termasuk untuk Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh.

"Ini Keinginan kita, kita merasa terpanggil untuk membantu warga yang sedang mengalami kesulitan akibat bencana alam, informasi ini kita dapat dari bapak Adirozal,"sebutnya.

Atas dasar informasi tersebut, ditambahkannyaPalito Tuo langsung duduk berdiskusi bersama para anggota, membulatkan tekad untuk ikut berpartisipasi memberikan bantuan bagi warga Kerinci dan Sungai Penuh.

"Selain kami telah lama mengenali pak Adirozal, beliau (Adirozal, red) juga seorang panutan bagi kami. Banyak sekali kebaikan dari pak Adirozal yang tak bisa dinilai. Kebetulan Kerinci dan Sungai Penuh juga daerah beliau," jelasnya.

Ia berharap kerjasama dan solidaritas antara semua pihak dapat terus terjalin untuk memulihkan kondisi daerah yang terdampak. "Semoga koordinasi dan sinergi antara semua pihak dapat terus berlangsung untuk mempercepat proses rehabilitasi dan rekonstruksi daerah yang terdampak," tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Umum Palito Tuo Syahrial menyebutkan, Palito Tuo bukan hanya sekadar ikatan rekan kerja semasa menjadi ASN Pemkot Padang Panjang, tetapi juga ikatan persaudaraan yang masih terjalin erat meskipun setelah pensiun. 

Selama mengabdi, lanjutnya, hubungan sesama ASN telah terjalin tanpa melihat pangkat dan jabatan.

"Dengan adanya Palito Tuo, kami yang telah pensiun ini tetap menjalin komunikasi meski jarak atau domisili kami setelah pensiun saling berjauhan. Pada waktu waktu tertentu kami tetap berkumpul dan bertukar pikiran. Semoga bantuan yang disalurkan, meringankan beban saudara-saudara kami di Kerinci dan Sungai Penuh," ucapnya dengan harap yang tulus.

Sebuah aksi kepedulian yang menyentuh, Palito Tuo dan Adirozal bersama-sama membawa sinar haraPAN di tengah kegelapan musibah. Solidaritas dan kepedulian ini menjadi cermin bahwa kebaikan dan kekuatan bersama dapat merubah takdir, membawa sinar kehangatan di antara kepedihan yang dirasakan oleh warga yang terkena dampak bencana. (qhy)