Giliran Tembok Penahan Banjir Desa Ladeh yang di Kritik Warga

Suarakerinci.com, KERINCI- Dalam beberapa waktu belakangan ini, Kinerja dari Kepala Desa Ladeh, Kecamatan Depati Tujuh terus menjadi sorotan. Usai pelaksanaan Musyawarah RKPDES tentang Perdes yang diduga dilaksanakan tidak transparan, kini giliran hasil bangunan fisik yang dilaksanakan Pemdes Ladeh yang di kritik warga.

Informasi yang diterima, pelaksanaan pembangunan Tembok penahan banjir yang dilaksanakan Pemdes Ladeh dianggap jauh dari baik, bahkan beberapa warga beranggapan bahwa pelaksanaan pembangunan tembok Penahan Banjir tersebut jauh dari kata baik, jika dibandingkan dengan anggaran ratusan juta yang dikeluarkan untuk pembangunan tembok penahan banjir tersebut.

"Panjang tembok 69 meter tinggi dua meter dengan dana ratusan juta, wajar gak,"ungkap warga.

Selain itu, lanjutnya sejauh ini pihak Pemdes Ladeh terkesan tidak transparan dalam pelaksanaan kegiatan menggunakan dana desa, bahkan sangat jarang melibatkan masyarakat banyak.

"Setiap kegiatan sudah ada orangnya, kami warga awang lainnya jarang dilibatkan, apalagi soal pelaksanaan proyek dana desa,"sebutnya.(per)