Tertimbun Longsor dan Kayu Tumbang, Jalan Sungai Penuh-Tapan Lumpuh
Suarakerinci.com, SUNGAIPENUH - Hujan deras yang menguyur sejumlah Kota Sungaipenuh, Selasa sore (24/3) mengakibatkan tebing diruas jalan Nasional, Sungai Penuh - Tapan, Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) kembali longsor disertai kayu tumbang, sehingga menutupi badan jalan.
Informasi yang diterima longsor ini terjadi sekitar pukul 17.00 Wib, mengakibatkan ruas jalan tidak bisa dilewati kendaraan. Adapun titik longsor di Puncak yakni di KM 8 dua titik, KM 10 satu titik, dan KM 11 dua titik.
"Ya ada longsor dan kayu tumbang diruas jalan puncak, infonyo ada 5 titik longsor disana," kata salah seorang pengendara yang terjebak longsor.
Kapolsek Sungai Penuh, Iptu Yudistira dikonfirmasi membenarkan adanya longsor diruas jalan Nasional Sungai Penuh - Tapan. "Iya ada, tapi anggota lantas sudah disana, silakan konfirmasi dengan lantas," katanya singkat.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Kerinci, AKP Suharto dikonfirmasi mengatakan longsor terjadi di KM 10, 11 dan 17, untuk lima titik longsor sudah dibersihkan mengunakan alat berat Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Sungai Penuh. "Sedangkan di KM 17 masih dikerjakan alat berat H Andi," ujar Kasat Lantas Polres Kerinci, AKP Suharto.(per)
Informasi yang diterima longsor ini terjadi sekitar pukul 17.00 Wib, mengakibatkan ruas jalan tidak bisa dilewati kendaraan. Adapun titik longsor di Puncak yakni di KM 8 dua titik, KM 10 satu titik, dan KM 11 dua titik.
"Ya ada longsor dan kayu tumbang diruas jalan puncak, infonyo ada 5 titik longsor disana," kata salah seorang pengendara yang terjebak longsor.
Kapolsek Sungai Penuh, Iptu Yudistira dikonfirmasi membenarkan adanya longsor diruas jalan Nasional Sungai Penuh - Tapan. "Iya ada, tapi anggota lantas sudah disana, silakan konfirmasi dengan lantas," katanya singkat.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Kerinci, AKP Suharto dikonfirmasi mengatakan longsor terjadi di KM 10, 11 dan 17, untuk lima titik longsor sudah dibersihkan mengunakan alat berat Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Sungai Penuh. "Sedangkan di KM 17 masih dikerjakan alat berat H Andi," ujar Kasat Lantas Polres Kerinci, AKP Suharto.(per)