Soal Reshufle Kabinet, Bupati : Jika Ada Jual Beli Jabatan Laporkan ke Saya
Suarakerinci.com, KERINCI - Bupati Kerinci, H Adirozal angkat bicara terkait adanya informasi akan dilaksanakannya reshufle kabinet.
Bupati Kerinci, H Adi Rozal membenarkan akan adanaya reshufle kabinet, reshufle dilaksanakan dengan tujuan untuk mengisi kekosongan. Dan juga, hasil dari evaluasi yang telah dilakukan oleh Baperjakat.
"Saat ini kan, banyak pejabat eselon III dan IV yang kosong. Tentu, ini tidak boleh lama-lama karena mempengaruhi kinerja dan pelayanan masyarakat,” ungkapnya.
Hanya saja ditegaskan Bupati, kemungkinan tidak akan mencapai 400 yang akan dimutasi. "Tapi kalau lebih dari 100 iya," bebernya.
Dirinya menegaskan, jangan ada yang memanfaatkan kondisi ini untuk jual beli jabatan. Jika ada menemukan, Bupati meminta agar dilaporkan kepada dirinya. "Baperjakat saat ini sedang mmpelajari untuk pengisian jabatan-jabatan yang kosong," tegasnya.
Dengan adanya informasi mutasi pejabat ini, ia meminta kepada pejabat tidak perlu takut dan ragu dengab itu, agar roda pemerintahan tetap berjalan. "Tetap pokus saja bekerja dengan tupoksi masing-masing," ucapnya.(adv/per)
Bupati Kerinci, H Adi Rozal membenarkan akan adanaya reshufle kabinet, reshufle dilaksanakan dengan tujuan untuk mengisi kekosongan. Dan juga, hasil dari evaluasi yang telah dilakukan oleh Baperjakat.
"Saat ini kan, banyak pejabat eselon III dan IV yang kosong. Tentu, ini tidak boleh lama-lama karena mempengaruhi kinerja dan pelayanan masyarakat,” ungkapnya.
Hanya saja ditegaskan Bupati, kemungkinan tidak akan mencapai 400 yang akan dimutasi. "Tapi kalau lebih dari 100 iya," bebernya.
Dirinya menegaskan, jangan ada yang memanfaatkan kondisi ini untuk jual beli jabatan. Jika ada menemukan, Bupati meminta agar dilaporkan kepada dirinya. "Baperjakat saat ini sedang mmpelajari untuk pengisian jabatan-jabatan yang kosong," tegasnya.
Dengan adanya informasi mutasi pejabat ini, ia meminta kepada pejabat tidak perlu takut dan ragu dengab itu, agar roda pemerintahan tetap berjalan. "Tetap pokus saja bekerja dengan tupoksi masing-masing," ucapnya.(adv/per)