Dua Rumah Bedeng Dua Diterjang Longsor, Hujan Desa dan Puting Beliung Ancam Kerinci
Suarakerinci.com, KERINCI - Dua rumah di desa Bedeng Dua, kecamatan Kayu Aro Barat, Kerinci tertimbun longsor pada Minggu (3/12) kemarin. Hal ini merupakan dampak dari hujan deras yang mengguyur Kabupaten Kerinci beberapa hari belakangan ini.
Informasi yang berhasil dihimpun, ada tiga titik longsor di desa Bedeng Dua, Kayu Aro Barat yang terjadi pada Minggu (3/12) yakni RT 5, RT 8 di belakang pasar dan Dusun tanah Lereng.
"Ada tiga titik longsor di Kayu Aro Barat, ini akibat hujan lebat dan disertai angin kencang yang melanda Kayu Aro Barat," ungkap reno warga Kayu Aro.
Kiki, warga desa Bedeng Dua mengatakan saat ini sejumlah rumah di desanya juga terancam dengan bencana longsor, dikarenakan adanya tanah yang sudah retak. "Iya, ada DAM yang tanahnya sudah retak, kami takut nanti terjadi longsor, kami trauma atas kejadian longsor tahun kemarin," singkatnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Kerinci, Darifus, membenarkan kejadian longsor yang terjadi di Bedeng Dua dengan menimpa Dua unit rumah karena lokasi rumahnya dekat dengan perbukitan.
"Ada Dua rumah yang terkena bencana tanah longsor di Bedeng Dua, Tapi cuma dapur saja yang tertimbun tanah. Korban yang rumahnya tertimbun tanah adalah rumah pak Riswanto dan Saiful. Kalau kita lihat rumahnya memang di dekat bukit sehingga mudah tertimbun longsor,"jelasnya.
Untuk Dua rumah tersebut lanjutnya, Terjadi dalam waktu yang berbeda. Dimana rumah Riswanto tertimbun longsor pada Minggu (3/12) siang kemarin. Sedangkan rumah milik Saiful kejadianya Dua hari yang lalu. "Satu rumah siang tadi, yakni rumah pak Riswanto, kemudian rumah saiful Dua hari yang lewat, tapi tidak ada korban jiwa dalam musibah ini,"sebutnya.
Terkait kejadian tersebut, Darifus mengatakan, pihaknya bersama dengan Bupati Kerinci dan Ketua DPRD Kerinci dan dinas Sosial meninjau rumah yang terkena bencana tanah longsor. "Tadi kita telah kunjungin Tiga Desa Di Kecamatan Gunung Kerinci yang terkena bencana angin Puting beliung beberapa waktu lalu, yakni sungai betung hilir, sungai betung mudik dan air betung, setelah itu kita langsung meninajau korban longsor di Bedeng Dua. Kita (BPBD, red) memberikan 5 paket, kemudian semen untuk bantuannya karena dapur yang rusak,"sebutnya.(oq)
