Mobil Besar dari Lokasi PT PGE Dihadang Warga Lolo, Ternyata Mobil Tersebut Milik PT Dowell dan PT CAS
KERINCI - Sekitar 10 unit mobil tronton yang baru keluar dari lokasi mega proyek PT Pertamina Geoterman Energy Lempur dihadang warga. Informasinya penghadangan mobil besar tersebut, terjadi di desa Lolo Gedang Kecamatan Gunung Raya Kabupaten Kerinci sejak dini hari tadi, Senin (31/7).
Pemblokiran ini membuat arus lalu lintas macet karena pemblokiran jalan membuat kendaraan umum lainny tidak bisa lewat. Informasi dari warga setempat mengatakan pemblokiran jalan dari mobil tersebut, karena ada permasalahan dengan pemuda setempat. Dikarenakan, Dulunya tembok kantor desa roboh disenggol tronton namun tak ada perbaikan.
"Masalah pemuda, satu tahun yang lalu ada tembok kantor desa lolo disenggol tronton ini, dan belum ada perbaikan. Kini 10 teronton diblokir," ungkap warga Kecamatan Gunung Raya pagi ini, Senin (31/7).
Sementara itu, JSS PT PGE Proyek Kerinci, Anshori membenarkan adanya pemblokiran jalan tersebut, sehingga membuat kendaraan besar milik PT Dowell dan PT CAS sebagai pemasok peralatan seperti semen dan besi untuk PT PGE tertahan.
"Itu bukan mobil perusahaan kita, tapi pihak ketiga sebagai pemasok peralatan. Itu diluar kewenangan PT PGE,"sebutnya.
Namun yang jelas, lanjutnya pihaknya tetap ikut menyelesaikan permasalahan tersebut, bahkan pihaknya menggelar rapat dengan PT Dowell dan PT CAS untuk bisa meminta bantuan kepolisian melaksanakan pengamanan jalan.
"Kita sudah sampaikan berkali-kali, tapi kedua perusahaan ini ngeyel. Alhasil ya demikian, padahal patroli sangat penting karena kendaraan mereka besar semua, kalau peralatan kita tidak ada masalah, karena kita kenal baik dan dekat dengan masyarakat ,"sebutnya.(oq)
.jpeg)
