2017, Kerinci dan Sungai Penuh Siap Gelar Seleksi CPNS
KERINCI - Pemerintah Kabupaten Kerinci dan Pemerintah Kota Sungai Penuh, pada tahum 2017 bakal menggelar seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dilikup dua Pemerintahan yang saling bertetangga tersebut. Bahkan keduanya telah siap untuk menggelar seleksi CPNS.
Kepala Badan Kepegawaian Kerinci, Sahril Hayadi mengatakan sejak lama pemerintah pusat melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) RI meminta kepada daerah untuk mengusulkan pengajuan formasi CPNS. Pemkab Kerinci sudah mengusulkan Formasi CPNS tersebut.
"Namun yang paling kita butuhkan yaitu tenaga pendidik guru pastinya, tenaga Kesehatan, Akuntansi, dan Sarjana Hukum,"ungkapnya.
Dikatakannya, Kabupaten Kerinci sendiri telah mengusulkan 1.000 lebih farmasi. Namun pihaknya sendiri tidak bisa memastikan berapa formasi yang akan diterima nantinya, sebab Pemkab Kerinci hanya bertindak sebagai pengusul Formasi saja, sedangkan berapa jumlah formasi yang akan disetujui itu pihak Menpan RB RI yang memutusnya.
"Nanti Menpan yang memutuskan berapa yang disetujui. Namun kita sudah mengajukan anggaran untuk penerimaan CPNS pada APBD murni tahun 2017. "Anggaran yang kita ajukan, yakni untuk kegiatan dulu. Jika disetujui Menpan, maka pelaksanaan selwksi CPNS kita anggarkna di APBD-P 2017," terangnya.
Sekda Kota Sungai Penuh, Pusri Amsy membenarkan Sungai Penuh baru memiliki 3500 PNS Sungai Penuh. Pda dasarnya jumlah PNS sesuai dengan luas wilayah, Kota Sungaipenuh harus memiliki 5800 PNS, dengan demikian artinya masih kekurangan tenaga 2 ribu PNS lagi.
Untuk itu perlu penambahan, tenaga yang paling dibutuhkan Pendidikan, Kesehatan dan Ekonomi. Selain itu Pemkot juga mengajukan formasi untuk tingkat SMA yaitu untuk Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Sungaipenuh, dimanaSungaipenuh masih membutuhkan 150 anggota.
"Secara Aturan bila belanja pegawai didaerah sudah diatas 50 persen tidak dibolehkan merekrut CPNS, sedangkan belanja pegawai kita dibawah 50 persen secara otomatis kita bisa melaksanakan seleksi CPNS", tutupnya.(oq)