Breaking News

Sejumlah Infrastruktur Rusak Akibat Bencana

Suarakerinci.com KERINCI-Tingginya intensitas hujan di Kerinci yang berdampak pada bencana banjir dan longsor yang terjadi, mengakibatkan sejumlah infrastruktur di Kerinci seperti jalan, jembatan dan irigasi menjadi rusak.

Beberapa diantaranya adalah jembatan dan bendungan atau irigasi yang berada di Desa Siulak, banjir yang menerjang memgakibatkan jembatan terancam ambruk dan dinding irigasi sebagian ada yang runtuh.

Wakil Ketua Komisi 3 DPRD Kerinci, Jondriadi mengatakan saat ini jembatan di Siulak sudah hampir runtuh, permasalahan ini sangat riskan terjadi, karena jembatan tersebut merupakan akses jalan yang sangat penting bagi masyarakat.

"Jika tidak diperbaiki akses jalan bakal runtuh begitu saja, saat ini saja badan jembatan sudah melentur,"ungkapnya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Evi Rasmianto mengatakan bencana merupakan sebuah musibah tidak bisa diprediksi, terutama banjir dan longsor.

Kondisi saat ini memang cukup parah, namun untuk saat ini Pemkab Kerinci berusaha Keras dalam mengantisipasinya.

"Sayangnya untuk masuk sebagai desa tangguh bencana Kerinci tidak bisa, karena telah ditetapkan untuk Provinsi Jambi, Kota Jambi dan Tanjung Jabung,"terangnya.

Namun, lanjutnya untuk sejumlah infrastruktur di Kerinci, tidak semua menjadi tanggung jawab Pemkab Kerinci, tapi ada juga Kementerian PU dan Dinas PU Provinsi Jambi.

"Untuk penanganannya, tidak hanya di PU Kerinci saja. Seperti jalan kewenangan Kementerian PU, mesti dipilah sesuai kewenangannya,"jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas PU Kerinci, melalui Kepal Bidang Tata Ruang Dinas PU Kerinci membenarkan kerusakan jalan dan jembatan dilokasi. Namun, untuk perbaikannya bukan menjadi wewenang Pemkab Kerinci, melainkan Kementerian PU.

"Pak Kadis PU Sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat dan Provinsi, itu jalan dibangun dari APBN, pihak Kementerian sudah menyiapkan anggaran untuk perbaikannya,"jelasnya.(oq)