Muslihuddin : Tim Pansel Tak Seharusnya Sebarkan Hasil Lelang Jabatan Secara 'Telanjang'
Suarakerinci.com, KERINCI-Kritikan pedas mulai bermunculan terkait kinerja dari Tim Panitia Pelaksana Seleksi Lelang Jabatan Pemerintah Kabupaten Kerinci. Staf ahli Pemkab Kerinci, Muslihuddin menilai Tim Pansel toledor, dengan mengumkan hasil lelang jabatan tiga terbaik secara 'Telanjang'.
Menurutnya, dalam pelaksanaan tugasnya sebagai tim pansel tidak seharusnya hasil dan nilai lelang jabatan, apalagi untuk nilai tiga terbaik menjadi konsumsi publim seperti yang terjadi saat ini.
"Seharusnya tidak boleh nilainya diumumkan secara telanjang, sekarang hasil nilai tiga terbaik lelang jabatan sudah banyak yang tahu termasuk anak kecil,"sindir Muslihuddin.
Dikatakannya, seharusnya tim pansel lebih profesional, pasalnya pengumuman dari hasil seleksi lelang jabatan sangat mempengaruhi penilaian Bupati Kerinci, terutama dalam menentukan siapa yang akan menduduki kursi jabatan yang dilelang.
Selain itu, permasalahan ini juga akan berdampak pada terganggunya stabilitas di Pemkab Kerinci nantinya.
"Harusnya hasilnya disampaikan ke Bupati secara rahasia, kalau sudah seperti ini bingung Bupati. Seandainya memilih peserta dengan peringkat kedua pasti ribut jadinya,"jelasnya.
Ditambahkannya, kekeliruan lainnya adalah dalam proses seleksi di Pemkab Kerinci, dimana Peserta yang ikut seleksi untuk jabatan sekda diseleksi oleh pihak Bappeda.
"Seharusnya untuk jabatan sekda, paling tidak di tes perwakilan dari Pemprov, paling tidak eselon yang sama. Ingat loh, pesertanya pejabat yang berpengalaman sudah lama berbuat untuk Kerinci,"jelasnya.(oq)